Rabu, 07 Januari 2015

Merasa Bisa belom Bisa di Artikan sebagai benar-benar Bisa

Merasa bisa adalah hal yang harus di hindari para aktor, aktor tidak hanya bermain di atas pangung berperan sebagai tokoh yang di mau naskah dan sutradara, aktor juga harus mengerti siapa yang dia mainkan, bagaimana sejarah hidup si tokoh, bagaimana latar belakangnya, obsesi apa yang ingin di kejar. tidak lantas berdialog dan berperan saja. tidak hanya merasa bisa, harus juga membaca dan mempelajari. merasa bisa  belom bisa di artikan sebagai benar-benar bisa.

problem yang sering muncul adalah aktor sudah terlalu percaya diri sebelum mengerti, ada beberapa hal yang harus aktor lakukan sebelum berperan sebagai tokoh yang dimau naskah, ada proses yang harus di jalani, ada ilmu yang harus di pahami, tidak serta merta berperan dan memerankan.

harus menyadari bahwa diri belom mampu, agar pencarian si tokoh bermula dari awalan yang paling awal, yaitu membaca, tidak menghafal tetapi memahami, tidak hanya memahami tetapi juga mencari, tidak hanya mencari tetapi juga mengembangkan. menterjemahkan teks menjadi bentuk. menterjemahkan teks menjadi karakter, menterjemahkan teks menjadi emosi, sehingga muncul sosok yang mewakili perasaan pencipta teks.

tugas aktor meyakinkan, sedikit membohongi, membohongi melalui kebenaran yang sudah di pelajari dan di kembangkan melalui ilmu yang pasti, sehingga menciptakan kebohongan yang memberi cerminan terhadap perenungan manusia. membutuhkan kerja keras dan waktu yang cukup panjang untuk mengerti, sehingga pononton ikut merasakan semua yang di ceritakan tokoh bukan si aktor.